Wah … sekarang banyak banget ya orang yang rambutnya pirang, ngga cuma buie aja yang pirang, orang Indonesia juga sekarang banyak yang pirang. Tapi jujur kalo liat wajah Indonesia yang kulitnya sawo matang atau kalopun putih kuning langsat, jadi agak aneh aja liat rambutnya pirang. Kumel kaya yang nggak mandi … hehehe …

Sang Creator udah ngepasin mana yang cocok buat kita. Dengan kulit yang sawo matang, cocoknya rambut kita ya warnanya hitam. Kalo mereka yang kulitnya putih emang darisananya rambut pirang. Tapi buat yang di rekayasa banyakan nggak cocoknya.

Sekarang apa sih yang nggak bisa di rubah …

Rambut bisa di pirangin, gigi yang nggak rata bisa di ratain, mata bisa jadi biru, kuning, hijau dengan contact lens (halah…), badan yang gendut bisa di sedot lemak dan jadi kurus. Semua bisa di ‘permak’ abis. Apalagi kalo mau merogoh kocek lebih dalam lagi, dengan operasi plastik, hidung bisa lebih mancung, bibir jadi sexy, dagu tambah panjang dan apa aja sesuai kemauan kita. Alhasil kita menjelma menjadi orang lain, yang sama sekali baru. (haaaah ??)

Tapi penampilan baru ga jarang bikin kita jadi orang yang aneh. Mungkin karena ga sesuai dengan raut wajah kali ya. Karena gimana pun juga ALLAH sang CREATOR sudah mendesign sedemikian rupa, mulai dari wajah sampai ke tubuh. Jadi kalo di rubah - rubah jelas keliatan aneh.

Allah menciptakan manusia dengan kesempurnaan bentuk dilengkapi dengan akal budi yang membuatnya semakin sempurna. Ga ada lagi yang perlu di perbaiki atau di rubah sebenarnya. Cuma manusia di beri nafsu sehingga ketidak puasan menjadi alasan merubah ciptaanNya. Apalagi ketika berinteraksi dengan teman atau komunitas tertentu, juga media informasi yang terus berkembang, kadang ada kecenderungan untuk saling mempengaruhi. Obrolan tentang trend busana, gaya hidup mempengaruhi cara pandang tentang ciptaanNya. Akhirnya pengen punya rambut pirang, hidung mancung dan semua yang ga kita punya.

Ngikutin trend ga ada habisnya, liat apa yang dimiliki orang yang kebetulan ga kita punya juga bikin cape. Jadi… Yaudah lah apa adanya aja. Apa yang kita miliki pastilah yang terbaik yang ALLAH kasih untuk kita. Kenapa ga banyakin aja rasa syukur kita biar apa yang sudah ada pada diri ini bisa menjadi kebaikan buat diri dan orang lain.

Daripada pusing pengen ganti warna rambut yang lebih banyak ga cocoknya dengan wajah kita, mendingan pandangi dan syukuri warna rambut yang udah kita punya … Syukuri segala sesuatu yang sudah ALLAH beri, dan jaga amanah itu dengan sebaik - baiknya. Karena sebenarnya tubuh ini juga pinjaman. Kita ga bisa seenaknya mengganti dan merubah apa yang di pinjamkan ALLAH untuk kita. Coba aja kalo kita meminjam sesuatu pada seseorang lalu barang itu di rubah atau di ganti sesuka kita, kira - kira apa sih yang kita rasain ? Pasti marah dan kecewa kan ? Udah di pinjemin eh …. malah di rubah - rubah bahkan di ganti tanpa ijin… Walaupun sifat ALLAH tidak bisa disamakan dengan manusia, tapi kita sudah dengan lancang mengganti apa yang sudah DIA ciptakan. Seolah menggugat apa yang sudah sedemikian sempurna Dia ciptakan.